Jumat, 28 Februari 2014

Peduli Kelud 2014




Meski debu-debu bertebaran, meski terik matahari menyengat kulit. Hal itu tak menyurutkan semangat para kader LDK Sunan Kalijaga untuk berkumbul siang itu....
http://ldk-sunankalijaga.blogspot.com/2014/02/ldk-suka-httpsfbcdn-sphotos-h.html

Rekruiment Kader Baru LDK

> Together Be Better Generation

Sains dalam Al Qur'an



Al-Qur’an merupakan wahyu terakhir yang diturunkan kepada Nabi dan Rasul terakhir Nabi Muhammad SAW.  Selain tentang tauhid, hukum-hukum, dan kisah-kisah, al-Qur’an menyimpan banyak hal menarik di dalamnya. Dari sekian banyak bukti-bukti empiris tentang kebenaran al-qur’an, masih banyak rahasia-rahasia dalam al-qur’an yang mungkin belum bisa terpecahkan. Prediksi tentang beberapa kejadian di masa depan termaktub dalam al-Qur’an. Hal ini termasuk fakta-fakta sains dalam al-Qur’an yang memperkuat kenyataan bahwa al-Qur’an benar-benar didesain oleh sesuatu yang Maha Hebat dan Maha Mengetahui atas segala sesuatu yaitu Allah SWT. Banyak sekali bukti-bukti sains  yang dibenarkan oleh al Qur’an.

Menurut Harun Yahya, Al Qur'an adalah firman Allah yang di dalamnya terkandung banyak sekali sisi keajaiban yang membuktikan fakta ini. Salah satunya adalah fakta bahwa sejumlah kebenaran ilmiah yang hanya mampu kita ungkap dengan teknologi abad ke-20 ternyata telah dinyatakan Al Qur'an sekitar 1400 tahun lalu. Tetapi, Al Qur'an tentu saja bukanlah kitab ilmu pengetahuan. Namun, dalam sejumlah ayatnya terdapat banyak fakta ilmiah yang dinyatakan secara sangat akurat dan benar yang baru dapat ditemukan dengan teknologi abad ke-20. Fakta-fakta ini belum dapat diketahui di masa Al Qur'an diwahyukan, dan ini semakin membuktikan bahwa Al Qur'an adalah firman Allah.
Banyak ilmuwan-ilmuwan muslim yang telah menunjukkan fakta-fakta ilmiah yang sesuai dengan ayat-ayat al-Qur’an. Harun Yahya adalah salah seorang yang masyhur mengungkap rahasia al-Qur’an tentang science baik tentang astronomi, embriologi, geologi, fisika, biologi, dan lain-lain.

Berikut ini adalah  beberapa bukti kecil dari kebenaran Al-Qur’an dalam bidang-bidang ilmu sains:
Proses terbentuknya hujan, merupakan misteri besar bagi orang-orang dalam waktu yang lama. Baru setelah radar cuaca ditemukan, bisa didapatkan tahap-tahap pembentukan hujan. Pembentukan hujan berlangsung dalam tiga tahap. Pertama, "bahan baku" hujan naik ke udara, lalu awan terbentuk. Akhirnya, curahan hujan terlihat.   Tahap-tahap ini ditetapkan dengan jelas dalam Al-Qur’an berabad-abad yang lalu, yang memberikan informasi yang tepat mengenai pembentukan hujan,
"Dialah Allah Yang mengirimkan angin, lalu angin itu menggerakkan awan dan Allah membentangkannya di langit menurut yang dikehendakiNya, dan menjadikannya bergumpal-gumpal; lalu kamu lihat air hujan keluar dari celah-celahnya; maka, apabila hujan itu turun mengenai hamba-hambaNya yang dikehendakiNya, tiba-tiba mereka menjadi gembira" (Al Qur'an, 30:48)

Dalam bidang ilmu astronomi, para ahli menerangkan pada beberapa puluh tahun yang lalu tentang bagaimana alam semesta ini terbentuk. Alam semesta pada awalnya adalah satu dan kemudian terjadilah sebuah ledakan yang maha dahsyat sehingga terbentuklah bintang, matahari, bumi, dan lain-lain. Pandangan ilmuwan yang demikian dikenal dengan nama “teori big bang”. Informasi ini telah disampaikan dalam Al-Qur’an surah Al-Anbiya ayat 30 : “Dan apakah orang-orang yang kafir tidak mengetahui bahwasanya langit dan bumi itu keduanya dahulu adalah suatu yang padu. Kemudian kami pisahkan antara keduanya, dan dari air kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka juga tak beriman ?
Bayangkan informasi ini yang baru-baru kita ketahui ternyata sudah terdapat di dalam Al-Qur’an beberapa abad yang lalu. Selain itu menurut para ahli bahwa bumi dan matahari berjalan dalam porosnya. Hal ini telah di sampaikan Al-Qur’an dalam surah Al-Anbiya ayat 33 : “Dan Dialah yang telah menciptakan malam dan siang, matahari dan bulan. Masing-masing dari keduanya itu beredar didalam garis edarnya”.
Bahkan Edward Harbord yang menemukan teori tentang alam semesta menyatakan bahwa alam semesta sangat luas. Hal ini pun telah terkandung dalam Al-Qur’an surah Adz-Dzariyat ayat 47 :“Dan langit itu kami bangun dengan kekuasan (kami) dan sesungguhnya kami benar-benar meluaskannya”. Fakta ini dibuktikan juga dengan menggunakan data pengamatan pada tahun 1929. Ketika mengamati langit dengan teleskop, Edwin Hubble, seorang astronom Amerika, menemukan bahwa bintang-bintang dan galaksi terus bergerak saling menjauhi. Sebuah alam semesta, di mana segala sesuatunya terus bergerak menjauhi satu sama lain, berarti bahwa alam semesta tersebut terus-menerus "mengembang". Pengamatan yang dilakukan di tahun-tahun berikutnya memperkokoh fakta bahwa alam semesta terus mengembang. Ayat-ayat tersebut diatas telah menjelaskan lebih dahulu mengenai ilmu astronomi sebelum ilmu ini ditemukan dan tentunya telah dibuktikan kebenarannya oleh para ahli sains.
Penciptaan yang berpasang-pasangan; "Maha Suci Tuhan yang telah menciptakan pasangan-pasangan semuanya, baik dari apa yang ditumbuhkan oleh bumi dan dari diri mereka maupun dari apa yang tidak mereka ketahui." (Al Qur'an, 36:36)  Ilmuwan Inggris, Paul Dirac, yang menyatakan bahwa materi diciptakan secara berpasangan, dianugerahi Hadiah Nobel di bidang fisika pada tahun 1933. Penemuan ini, yang disebut "parité", menyatakan bahwa materi berpasangan dengan lawan jenisnya: anti-materi. Anti-materi memiliki sifat-sifat yang berlawanan dengan materi. Misalnya, berbeda dengan materi, elektron anti-materi bermuatan positif, dan protonnya bermuatan negatif.
Penciptaan manusia (Embriologi) dan aspek-aspeknya yang luar biasa itu ditegaskan dalam banyak ayat.  Jika kita terus mempelajari fakta-fakta yang diberitakan dalam Al Qur'an mengenai pembentukan manusia, sekali lagi kita akan menjumpai keajaiban ilmiah yang sungguh penting.  Ketika sperma dari laki-laki bergabung dengan sel telur wanita, intisari bayi yang akan lahir terbentuk. Sel tunggal yang dikenal sebagai "zigot" dalam ilmu biologi ini akan segera berkembang biak dengan membelah diri hingga akhirnya menjadi "segumpal daging". Ia melekat pada dinding rahim seperti akar yang kokoh menancap di bumi dengan carangnya. Melalui hubungan semacam ini, zigot mampu mendapatkan zat-zat penting dari tubuh sang ibu bagi pertumbuhannya. tahap-tahap pembentukan manusia sebagaimana digambarkan dalam Al Qur'an, benar-benar sesuai dengan penemuan embriologi modern.  Firman Allah:
"Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal darah itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang-belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging. Kemudian Kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Maha Sucilah Allah, Pencipta Yang Paling Baik" (Al Qur'an, 23:14)

Dua laut bertemu tetapi tidak bercampur (Teori Tegangan permukaan);  pada masa ketika manusia tidak memiliki pengetahuan apapun mengenai fisika, tegangan permukaan, ataupun ilmu kelautan, hal ini dinyatakan dalam Al Qur’an. Salah satu di antara sekian sifat lautan yang baru-baru ini ditemukan adalah berkaitan dengan ayat Al Qur’an sebagai berikut: "Dia membiarkan dua lautan mengalir yang keduanya kemudian bertemu, antara keduanya ada batas yang tak dapat dilampaui oleh masing-masing." (Al Qur'an, Ar-Rohman:19-20)
Sifat lautan yang saling bertemu, akan tetapi tidak bercampur satu sama lain ini telah ditemukan oleh para ahli kelautan baru-baru ini. Dikarenakan gaya fisika yang dinamakan "tegangan permukaan", air dari laut-laut yang saling bersebelahan tidak menyatu. Akibat adanya perbedaan masa jenis, tegangan permukaan mencegah lautan dari bercampur satu sama lain, seolah terdapat dinding tipis yang memisahkan mereka.

Sains dan teknologi mengalami perkembangan yang begitu pesat bagi kehidupan manusia. Dalam setiap waktu para ahli dan ilmuwan terus mengkaji dan meneliti sains dan teknologi sebagai penemuan yang paling canggih dan modern.  Islam tidak pernah mengekang umatnya untuk maju dan modern.  Islam sangat mendukung umatnya untuk melakukan research dan bereksperimen dalam hal apapun, termasuk sains dan teknologi. Bagi Islam sains dan teknologi adalah termasuk ayat-ayat Allah yang perlu digali dan dicari keberadaannya. Ayat-ayat Allah yang tersebar di alam semesta ini, dianugerahkan kepada manusia sebagai khalifah di muka bumi untuk diolah dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.

Ilmu pengetahuan tanpa Agama adalah Lumpuh, Agama tanpa Ilmu pengetahuan adalah Buta”.

Semua yang telah kita pelajari sejauh ini memperlihatkan kita akan satu kenyataan pasti: Al Qur'an adalah kitab yang di dalamnya berisi berita yang kesemuanya terbukti benar. Fakta-fakta ilmiah serta berita mengenai peristiwa masa depan, yang tak mungkin dapat diketahui di masa itu, dinyatakan dalam ayat-ayatnya. Mustahil informasi ini dapat diketahui dengan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi masa itu. Ini merupakan bukti nyata bahwa Al Qur'an bukanlah perkataan manusia. Al Qur'an adalah kalam Allah Yang Maha Kuasa, Pencipta segala sesuatu dari ketiadaan. Dialah Tuhan yang ilmu-Nya meliputi segala sesuatu.

Dakwaf Kreatif Dakwah Asyik


“Jadilah di antara kamu sebaik-sebaik umat yang mengajak kepada kebaikan, menyeru kepada yang ma’ruf dan mencegah dari yang mungkar. Mereka itulah orang-orang yang beruntung.” (QS. Ali-Imran : 104)“ 

Pengertian dakwah pada hakikatnya adalah mengajak manusia kepada Allah dengan hikmah dan nasihat yangbaik, sehingga mereka meninggalkan thagut dan beriman kepada Allah agar mereka keluar dari kegelapan jahiliyah menuju cahaya Islam.” 
 
Dakwah Kreatif adalah  dakwah yang dilakukan dengan kreatif yang dibangun berdasarkan inovasi untuk menghasilkan sesuatu kegiatan yang baru, memiliki nilai tambah, memberi manfaat, mampu membuat orang tertarik untuk mengikuti aturan dan belajar mengenai Islam.

Sabda Rosulullah SAW:
 مَنْ رَأَى مِنْكُمْ مُنْكَرًا فَلْيُغَيِّرْهُ بِيَدِهِ، فَإِنْ لَمْ يَسْتَطِعْ فَبِلِسَانِهِ، فَإِنْ لَمْ يَسْتَطِعْ فَبِقَلْبِهِ، وَذَلِكَ أَضْعَفُ الْإِيمَان * رواه مسلم
 Artinya “ Barang siapa dari kalian yang melihat kemungkaran maka supaya merubah dengan tanganya jika tidak mampu maka dengan lisanya bila tidak mampu maka dengan hatinya dan demikian itu ( dengan hati ) Iman yang paling lemah “.
Walaupun Indonesia sebagai negara Muslim terbesar di dunia, namun tingkat pemahaman terhadap Islam masih rendah.  Karena itulah diperlukan cara-cara yang lebih kreatif dalam berdakwah pada masyarakat awam.  Misalnya, mendatangi tempat di mana mereka biasa nongkrong, mengikuti kegiatan komunitas atau hobi dan menggunakan bahasa yang dipahami oleh mereka.
Juru  dakwah dapat  menggunakan berbagai macam metode sesuai dengan realitas yang dihadapi dan  sikap masyarakat terhadap agama Islam. Sebahagian orang hanya memerlukan iklim dakwah yang penuh gairah dan berapi-api, semetara yang lain memerlukan iklim dakwah yang sejuk dan seimbang untuk mendapatkan ketenangan. Pada sisi lain diperlukan mempresentasikan materi dakwah lewat pembahasan yang rinci, sedangkan pada kesempatan lain diperlukan menyampaikan secara garis besarnya saja, sementara rinciannya diberikan pada kesempatan mendatang. 

Ada 4 cara yang perlu selalu diperhatikan agar proses kreativitas terus berlangsung:
1- Selalu mengajukan pertanyaan “apa lagi yang harus saya lakukan?”, atau “apalagi yang mau kita lakukan?”. Tantangan  dakwah di depan masih banyak PR-nya. Spirit dari pertanyaan seperti di atas adalah bahwa setiap aktivis dakwah selalu haus untuk terus berkarya.
2- Merancang kegiatan dengan prinsip harus beda dari sebelumnya atau tidak ingin melakukan hal yang sama seperti sebelumnya. Pola seperti ini akan membiasakan para aktivis dakwah untuk selalu memunculkan hal-hal baru.
3- Mudah mengambil inspirasi dari berbagai realitas, fenomena, dan karya orang lain yang sudah ada.  Para aktivis dakwah, dapat mengadakan berbagai acara dengan berbagai model dengan mengambil inspirasi dari acara-acara di TV, film, Radio, dsb. Ketika membuat publikasi misalnya, bisa saja melihat berbagai model iklan yang ada di Koran, tv, poster, sticker, dll.
4- Untuk hal-hal yang bersifat metodologi (thariiqah), atau yang sudah jelas-jelas hukumnya dalam Islam maka tidak boleh ada kreativitas di situ.

Juru dakwah  sekarang harus memperhatikan realitas yang terjadi diluar, baik pada tingkat intelektualitas, pemikiran, psikologis, sosial, budaya, politik dalam masyarakat. Semua itu diselaraskan sesuai dengan persoalan yang mengintarinya. Hal ini relevan dengan ungkapan Ali bin Abi Thalib dalam menyampaikan ajaran Islam agar berkomunikasilah dengan manusia sesuai dengan kadar akalnya.....

Sehat dengan Wudhlu dan Sholat

Selama ini sholat yang kita lakukan lima kali sehari, sebenarnya telah memberikan investasi kesehatan yang cukup besar bagi kehidupan kita. Mulai dari berwudlu (bersuci), gerakan sholat sampai dengan salam memiliki makna yang luar biasa hebatnya baik untuk kesehatan fisik, mental bahkan keseimbangan spiritual dan emosional. Tetapi sayang sedikit dari kita yang memahaminya. Berikut rangkaian dan manfaat kesehatan dari rukun Islam yang kedua ini.

Manfaat Wudlu Kulit merupakan organ yang terbesar tubuh kita yang fungsi utamanya membungkus tubuh serta melindungi tubuh dari berbagai ancaman kuman, racun, radiasi juga mengatur suhu tubuh, fungsi ekskresi ( tempat pembuangan zat-zat yang tak berguna melalui pori-pori ) dan media komunikasi antar sel syaraf untuk rangsang nyeri, panas, sentuhan secara tekanan.

Begitu besar fungsi kulit maka kestabilannya ditentukan oleh pH (derajat keasaman) dan kelembaban. Bersuci merupakan salah satu metode menjaga kestabilan tersebut khususnya kelembaban kulit. Kalu kulit sering kering akan sangat berbahaya bagi kesehatan kulit terutama mudah terinfeksi kuman.

Dengan bersuci berarti terjadinya proses peremajaan dan pencucian kulit, selaput lendir, dan juga lubang-lubang tubuh yang berhubungan dengan dunia luar (pori kulit, rongga mulut, hidung, telinga). Seperti kita ketahui kulit merupakan tempat berkembangnya banya kuman dan flora normal, diantaranya Staphylococcus epidermis, Staphylococcus aureus, Streptococcus pyogenes, Mycobacterium sp (penyakit TBC kulit). Begitu juga dengan rongga hidung terdapat kuman Streptococcus pneumonia (penyakit pneumoni paru), Neisseria sp, Hemophilus sp.Seorang ahli bedah diwajibkan membasuh kedua belah tangan setiap kali melakukan operasi sebagai proses sterilisasi dari kuman. Cara ini baru dikenal abad ke-20, padahal umat Islam sudah membudayakan sejak abad ke-14 yang lalu. Luar Biasa!!

  Keutamaan Berkumur Berkumur-kumur dalam bersuci berarti membersihkan rongga mulut dari penularan penyakit. Sisa makanan sering mengendap atau tersangkut di antara sela gigi yang jika tidak dibersihkan ( dengan berkumur-kumur atau menggosok gigi) akhirnya akan menjadi mediasi pertumbuhan kuman. Dengan berkumur-kumur secara benar dan dilakukan lima kali sehari berarti tanpa kita sadari dapat mencegah dari infeksi gigi dan mulut. Istinsyaq berarti menghirup air dengan lubang hidung, melalui rongga hidung sampai ke tenggorokan bagian hidung (nasofaring). Fungsinya untuk mensucikan selaput dan lendir hidung yang tercemar oleh udara kotor dan juga kuman. Selama ini kita ketahui selaput dan lendir hidung merupakan basis pertahanan pertama pernapasan. Dengan istinsyaq mudah-mudahan kuman infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) dapat dicegah. Begitu pula dengan pembersihan telinga sampai dengan pensucian kaki beserta telapak kaki yang tak kalah pentingnya untuk mencegah berbagai infeksi cacing yang masih menjadi masalah terbesar di negara kita.

>> Manfaat Kesehatan Sholat Berdiri lurus adalah pelurusan tulang belakang, dan menjadi awal dari sebuah latihan pernapasan, pencernaan dan tulang. Takbir merupakan latihan awal pernapasan. Paru-paru adalah alat pernapasan, Paru kita terlindung dalam rongga dada yang tersusun dari tulang iga yang melengkung dan tulang belakang yang mencembung. Susunan ini didukung oleh dua jenis otot yaitu yang menjauhkan lengan dari dada (abductor) dan mendekatkannya (adductor). Takbir berarti kegiatan mengangkat lengan dan merenggangkannya, hingga rongga dada mengembang seperti halnya paru-paru. Dan mengangkat tangan berarti meregangnya otot-otot bahu hingga aliran darah yang membawa oksigen menjadi lancar. 
Dengan ruku’, memperlancar aliran darah dan getah bening ke leher oleh karena sejajarnya letak bahu dengan leher. Aliran akan semakin lancar bila ruku’ dilakukan dengan benar yaitu meletakkan perut dan dada lebih tinggi daripada leher. Ruku’ juga mengempiskan pernapasan. Pelurusan tulang belakang pada saat ruku’ berarti mencegah terjadinya pengapuran. Selain itu, ruku’ adalah latihan kemih (buang air kecil) untuk mencegah keluhan prostat. Pelurusan tulang belakang akan mengempiskan ginjal. Sedangkan penekanan kandung kemih oleh tulang belakang dan tulang kemaluan akan melancarkan kemih. Getah bening (limfe) fungsi utamanya adalah menyaring dan menumpas kuman penyakit yang berkeliaran di dalam darah.

Sujud Mencegah Wasir Sujud mengalirkan getah bening dari tungkai perut dan dada ke leher karena lebih tinggi. Dan meletakkan tangan sejajar dengan bahu ataupun telinga, memompa getah bening ketiak ke leher. Selain itu, sujud melancarkan peredaran darah hingga dapat mencegah wasir. Sujud dengan cepat tidak bermanfaat. Ia tidak mengalirkan getah bening dan tidak melatih tulang belakang dan otot. Tak heran kalau ada di sebagian sahabat Rasul menceritakan bahwa Rasulullah sering lama dalam bersujud.

Duduk di antara dua sujud dapat mengaktifkan kelenjar keringat karena bertemunya lipatan paha dan betis sehingga dapat mencegah terjadinya pengapuran. Pembuluh darah balik di atas pangkal kaki jadi tertekan sehingga darah akan memenuhi seluruh telapak kaki mulai dari mata kaki sehingga pembuluh darah di pangkal kaki mengembang. Gerakan ini menjaga supaya kaki dapat secara optimal menopang tubuh kita. Gerakan salam yang merupakan penutup sholat, dengan memalingkan wajah ke kanan dan ke kiri bermanfaat untuk menjaga kelenturan urat leher. Gerakan ini juga akan mempercepat aliran getah bening di leher ke jantung.

Manfaat Sholat Malam hari biasanya dingin dan lembab. Kalau ditanya, paling enak tidur di waktu tersebut. Banyak lemak jenuh yang melapisi saraf kita hingga menjadi beku. Kalau tidak segera digerakkan, sistem pemanas tubuh tidak aktif, saraf menjadi kaku, bahkan kolesterol dan asam urat merubah menjadi pengapuran. Tidur di kasur yang empuk akan menyebabkan urat syaraf yang mengatur tekanan ke bola mata tidak mendapat tekanan yang cukup untuk memulihkan posisi saraf mata kita.
Jadi sholat malam itu lebih baik daripada tidur. Kebanyakan tidur malah menjadi penyakit. Bukan lamanya masa tidur yang diperlukan oleh tubuh kita melainkan kualitas tidur. Dengan sholat malam, kita akan mengendalikan urat tidur kita.

   Sholat Lebih Canggih dari Yoga “Apakah pendapatmu sekiranya terdapat sebuah sungai di hadapan pintu rumah salah seorang diantara kamu dan dia mandi di dalamnya setiap hari lima kali. Apakah masih terdapat kotoran pada badannya?”. Para sahabatmenjawab : “Sudah pasti tidak terdapat sedikit pun kotoran pada badannya”. Lalu beliau bersabda : “Begitulah perumpamaansholat lima waktu. Allah menghapus segala keselahan mereka”. (H.R Abu Hurairah r.a). Jika manfaat gerakan sholat kita betul, maka sangat luar biasa manfaatnya dan lebih canggih daripada yoga. Sangat disayangkan tidak ada universitas yang berani atau sengaja mengembangkan teknik gerakan sholat ini secara ilmiah. Belum lagi manajemen yang terkandung dalam bacaan sholat. Seperti doa iftitah yang berarti mission statement (dalam manajemen strategi). Sedangkan makna bacaan Alfatihah yang kita baca berulang sampai 17 kali adalah objective statement. Tujuan hidup mana yang lebih canggih dibandingkan tujuah hidup di jalan yang lurus, yaitu jalan yang penuh kebaikan seperti diperoleh para orang-orang shaleh seperti nabi dan rasul?

Dr. Gustafe le Bond mengatakan bahwa Islam merupakan agama yang paling sepadan dengan penemuan-penemuan ilmiah. Perkembangan ilmu pengetahuan dan etika sains harus didukung dengan kekuatan iman. Semoga sholat kita makin terasa manfaatnya.

Sumber : Dikutip dari artikel  Dr. Bahar Azwar, SpB-Onk ; dalam bukunya ” Ketika Dokter Memaknai Sholat

Setia Mendampingi

Seorang lelaki yang memiliki 4 orang istri:
Istri ke-1 : Tua dan jelek, biasanya tidak diperhatikan.
Istri ke-2 : Agak cakep, agak diperhatikan.
Istri ke-3 : Lumayan cakep dan cukup diperhatikan.
Istri ke-4: Sangat cakep, sangat diperhatikan dan disanjung” serta diutamakan!
Waktu pun berlalu begitu cepat dan tibalah saat sang lelaki (suami) tersebut mau meninggal, lalu dipanggila
h 4 orang istrinya…
Dipanggilah istri ke-4 yang paling cakep dan ditanya…
“Maukah ikut menemaninya ke alam kubur?”
Si istri menjawab…
“Sorry, cukup sampai disini saja Saya ikut dengan mu…”
Saat dipanggil istri ke-3 dan ditanya hal yang sama, dia pun menjawab…
“Sorry, Saya hanya akan mengantarmu sampai di kamar mayat dan paling jauh sampai di rumah duka.”
Kemudian dipanggil istri ke-2 dan ditanya hal yang sama…maka dia pun menjawab,
“Baik, saya akan menemanimu tapi hanya sampai keliang kubur, setelah itu Good Bye.”
Si Suami sungguh kecewa mendengar semua itu…tetapi inilah kehidupan dan menjelang kematian…
Lalu dipanggil lah istri ke-1 dan ditanya hal yang sama, si suami tak menyangka akan jawabannya…
“Saya akan menemani kemanapun kamu pergi dan akan selalu mendampingimu…”

~~~~~~~~~~~~~~
Mau tau Apa dan Siapa istri ke-1 sampai ke-4 itu?
Istri ke-4 adalah “Harta dan Kekayaan”.
Mereka akan meninggalkan jasad kita seketika saat kita meninggal.
Istri ke-3 adalah “Temen2″ kita.
Mereka hanya akan mengantar jasad kita hanya sampai disaat disemayamkan.
Istri ke-2 adalah “Keluarga”. Saudara dan Temen Dekat kita.
Mereka akan mengantar kita sampai dikuburkan, dan akan meninggalkan kita setelah mayat kita dimasukkan dalam liang kubur dan ditutup dengan tanah.
Istri ke-1 adalah “Tindakan dan Perbuatan” kita selama hidup di dunia. Karena apa yang ditabur orang, itu juga yang akan dituainya…
Berbuatlah banyak kebaikan selama kita masih hidup di dunia ini agar nantinya kita dapat memiliki bekal yang dapat dibawa apabila sudah waktunya nanti..

Menuju Qolbun Salim

sebuah riwayat hadist, “…ketahuilah bahwa dalam jasad itu terdapat sekerat darah, yang apabila ia baik maka baik pula seluruh jasadnya. Dan apabila ia rusak, maka rusak pula seluruh jasadnya. Ketahuilah bahwa sekerat darah tersebut adalah hati. (HR. Bukhari Muslim)
Jenis Hati manusia:
1.    Selamat (qolbun salim) : hidupnya selalu penuh dengan zikir dan istighfar, hatinya dihiasi dengan nilai ketaqwaan, dzikir, pembersihan jiwa dan muraqabatullah (sikap hati yang selalu merasa berada dalam pengawasan Allah). Hati seperti ini, insya Allah dapat menangkal segala sifat tidak terpuji. Hati seperti ini sering juga disebut dengan hati yang bersih
2.    Sakit  (qolbun maridh) ;  terdapat keimanan (cinta pada Allah)  tetapi juga cinta hawa nafsu, hati yang memiliki potensi mengikuti hawa nafsu, namun juga masih terdapat jeritan keimanan untuk berbuat kebaikan. Ia berada diantara kebaikan dan keburukan, walaupun pada akhirnya ia harus menentukan pilihan; hitam atau putih.
3.    Mati (qolbun mayyit) ;  selalu dikuasai hawa nafsu, hatinya berlumuran hawa nafsu, terselimuti sifat-sifat tercela. Hati seperti inilah yang kerap kali menjadi mangsa syaitan untuk mengobrak abrik sedikit saja sinar terang yang terdapat di dalamnya. Hati akan lambat laun akan menjadi kelam, seperti malam yang tidak berbulan.
Hati adalah sesuatu yang mudah berubah (inqolab)
Rosulullah mengajarkan  sebuah doa untuk menjaga  keteguhan hati kita , yaitu:  “ Yaa muqalibal qulub tsabit qalbi ‘ala dinika”  artinya; “wahai Allah  Yang Maha membolak-balikan hati,  teguhkanlah hatiku diatas AgamaMu”.
Imam al-Ghazali mengungkapkan, “bahwa hati merupakan sesuatu yang paling berharga dalam diri manusia. Karena dengan hatilah, seseorang mampu mengenal Allah, beramal untuk mengharapkan ridha-Nya dan juga guna mendekatkan diri kepada-Nya. Sedangkan jasad pada hakekatnya hanyalah menjadi pelayan dan pengikut hati, sebagaimana seorang pelayan terhadap tuannya.”
Oleh kerena itulah terdapat sebuah ungkapan, bahwa siapa yang mengenal hatinya maka ia akan mengenal Rabbnya. Namun disayangkan, karena betapa banyaknya manusia yang tidak mengenal hatinya sendiri. Lalu Allah menjadikannya seolah dirinya terpisah dari hatinya. Pemisahan ini dapat berbentuk penghalang untuk mengenal dan bermuroqobatullah (selalu dalam pengawasan Allah). Dan atas dasar hal inilah, banyak ulama yang menjadikan ma’rifatul qolb sebagai dasar dan pedoman bagi orang-orang saleh yang ingin lebih mendekatkan dirinya kepada Allah.
Namun ternyata banyak rintangan untuk mendekatkan hati kepada Sang Pencipta. Karena godaan syaitan sangat luar biasa terhadap diri manusia. Imam Al-Ghazali menggambarkannya dengan sebuah benteng yang dikepung oleh musuh yang berambisi memasuki dan menguasainya. Benteng tersebut sudah barang tentu harus dijaga pintu-pintunya, guna menghindari desakan musuh yang bergerak menyerbunya. Namun orang yang tidak mengetahui pintu-pintunya sudah barang tentu tidak dapat menjaganya.
berikut ini adalah berbagai penyakit yang sering merusak hati;
  •   Selalu ditipu kecemasan
  •   Bila diri sempit hati
  •   Riya’
  •   Dengki
  •   Dendam
  •   Mudah marah
  •   Hati selalu mendorong berbuat ghibah
Bengkel hati; upaya melakukan perbaikan hati melalui berbagai resep di bawah ini:
1.    Mengarahkan hati -Bagaimana caranya:
  • Paksakan diri untuk  berbuat taat
  • Kendalikan hatimu  (banyak mengingat kebaikan x keburukan)
2.    Mengatasi penyakit hati-apa kuncinya:
  • Yakin kepada ketetapan Allah yang  Maha mengatur dan maha kuasa atas segala sesuatu
  • Senantiasa mengingat Allah  dengan berzikir
  •  Tiada henti menata hati, dalam hubungan dengan Rabb dan hubungan dengan manusia serta lingkungan.
3.    Mencari ketetapan Hati
  •    Evaluasi diri dan memilih peran apa yang akan  diambil dalam  hidup ini:
  •    Pada dasarnya manusia diciptakan hanya untuk beribadah kepada Allah
  •    Ikhlas hati,  segala yang dilakukan hanya untuk  mencari ridho Allah SWT
  •    Memperindah Hati
  •    Menghidupkan hati nurani
  •    Senantiasa berzikir, karena zikir  adalah kunci kettenangan hati
4.    Meraih bening hati
Mari senatiasa menjaga dan memelihara hati agar selalu bersih.   Ayat dalam QS As Syura’ 88-89
QS At thalaq  2-3, tentang  rizki yang tidak disangka-sangka.
Sungguh beruntung bagi siapapun yang mampu menata hatinya menjadi bening, jernih, bersih, dan     selamat.   Sungguh berbahagia dan menngesankan bagi siapapun kiranya memiliki qolbu  yang tertata, terpelihara, dan teraawat dengan sebaik-baiknya..  dia akan senantiasa  berada dalam kelapangan, ketenangan, ketentaman, kesejukan, dan indahnya hidup di dunia ini.   Orang yang hatinya bersih akan tercermin pula dari kerapian dan kebersihan di lingkungan disekitarnya.
Menjaga kehormatan diri – caranya;
  •   Jangan pernah berbohong
  •    Jagalah lisan
  •    Jangan sok tahu atau sok pintar
  •    Jangan pernah membocorkan rahasia/amanat
  •    Jangan pernah mengingkari janji
  •    Bisakanlah tepat waktu
  •    Jangan pernah berpikir licik dan serakah
  •    Bersikap transparan
  •     Belajar mengakui kekurangan dgn jujur dan tulus
Sebagai hamba Allah, hendaknya kita memohon dan memasrahkan hati kita kepada Allah, agar hati ini terhindar dari goresan-goresan kemunafikan menuju keikhlasan-Nya yang abadi. Wahai manusia, wahai diri kita, wahai para pemimpin-pemimpin bangsa, marilah kita kembali mengenali hati kita beserta sensitifitasnya, agar kita dapat memiliki hati yang suci (Qolbun salim), sebagai mana nabi Muhammad dan Nabi Ibrahim serta para nabi-nabi lainnya. … Amin.

sumber:  Rangkuman tausyiah KH. Aa Gym, & Rikza Maulan, Lc., M.Ag.